MEDIACREATIVE.ID – MAKASSAR,- Pemerintah Kota Makassar terus memperkuat sinergi lintas sektor untuk mengakselerasi layanan publik, khususnya di bidang sosial. Komitmen ini kembali ditegaskan dalam rapat koordinasi persiapan penandatanganan kerja sama lintas sektoral yang digelar di ruang Sekda Balai Kota Makassar, Kamis (7/8/2025).
Rapat dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar Andi Zulkifly dan dihadiri sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait, termasuk Kepala Dinas Sosial, Andi Bukti Djufrie, bersama Sekretaris Dinas dan jajaran Kepala Bidang.
Pertemuan ini menjadi langkah awal yang strategis menjelang penandatanganan nota kesepahaman bersama antar instansi, sebagai bentuk integrasi program lintas sektor untuk memperkuat sistem perlindungan dan pemberdayaan sosial di Kota Makassar.
“Rapat ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi forum penting untuk menyamakan frekuensi, mengindentifikasi peran masing-masing sektor, dan memperkuat kolaborasi dalam pelayanan kepada masyarakat,” ujar Sekda Andi Zulkifly.
Dinas Sosial sebagai instasni teknis yang bersentuhan langsung degan masyarakat rentan, memainkan peran penting dalam rencana kerja sama ini. Kepala Dinas Sosial, Andi Bukti Djufrie menyatakan bahwa pendekatan kolaboratif merupakan kunci keberhasilan program sosial yang berkelanjutan.
“Kita tidak bisa bekerjasendiri,isu-isu sosial sangat kompleks dan saling berkaitan. Maka diperlukan keterlibatan lintas sekotr, baik itu kesehatan, pendidikan hingga ketenagakerjaan,:ungkapnya.
Melalui kerja sama yang akan difinalisasi, Pemerintah Kota Makassar menargetkan terwujudnya sistem layanan sosial yang lebih terintegrasi, responsif dan efesien,terutama dalam menangani isu-isu seperti kemiskinan ekstrem, disabilitas, perlindugan anak, serta lansia.
“Langkah ini juga sejalan dengan visi besar Wali Kota Makassar dalam membangun ekosistem pelayanan publik yang kolaboratif dan berbasis data,” tambah Andi Bukti.
Rapat Koordinasi ini akan dilanjutkan dengan finalisasi draft kesepakatan dan penandatanganan resmi dalam waktu dekat. seluruh SKPD diharapkan dapat mengoptimalkan perannya untuk menjamin efektifitas pelaksanaan kerja sama yang akan dijalankan.(*)
